![]() |
Tersangka saat digelandang ke Mapolres Pasuruan |
Batara Pasuruan - Seorang bandar sabu yang diketahui bernama Rojiun
alias Siring (54) warga Dusun Klatakan, Desa Dayurejo, Kabupaten Pasuruan,
berhasil dibekuk Satnarkoba Polres Pasuruan. Bandar sabu ini sudah lama menjadi
incaran Polda dan Target Operasi (TO) Polres Pasuruan.
Pasalnya, warga desa ini kerap
mengedarkan sabu di wilayah hukum Polres Pasuruan. Dalam penggerebekan itu,
polisi berhasil mengamankan 20 kantong plastik berisikan sabu yang siap edar
jumlah 17,72 gram.
Saat dikejar Polisi, ia bersembunyi
di kandang ayam yang ia jaga di kampungnya, namun karena asam urat yang dideritanya
kambuh akhirnya ia bisa ditangkap dengan mudah, Jumat (24/5). Saat ditangkap,
petugas tak hanya menemukan sabu-sabu seberat 17,72 gram. Satreskoba Polres
Pasuruan juga mengamankan senjata api jenis revolver serta airsoft gun.
“Rojiun alias Siring merupakan
bandar narkoba yang sudah lama menjadi incaran petugas. Ia berhasil ditangkap
setelah serangkaian penyelidikan yang dilakukan anggotanya,” ungkap Kasatreskoba
Polres Pasuruan AKP Nanang Sugiyono. “Tersangka memang terbilang sengit
dan gesit. Kami menangkap tersangka sekitar pukul 15.30,” kata Nanang
–sapaannya-. Menurut Nanang, tersangka ditangkap ketika bersembunyi di kandang
ayam yang dia jaga. Sakit yang menderanya, membuat upayanya untuk kabur tak
kesampaian.
Petugas kemudian melakukan
penggeledahan di rumah pelaku. Dari penggeledahan itulah, petugas mendapati
sejumlah barang bukti. Polisi berhasil mengamankan 20 kantong plastik berisikan
sabu yang siap edar jumlah 17,72 gram. Polisi juga mengamankan senjata api
(senpi) jenis revolver merk S&W (smith and wesson) call 38 MM, dan satu
airshoft gun merk Glock 19 Austria. Senjata itu diperolehnya dari rekannya
seharga Rp 5 juta. “Ngakunya untuk jaga-jaga,” tambah Nanang.
Sebelum ditangkap, tersangka sempat
berdalih tidak tahu soal narkoba. Namun akhirnya ia tidak bisa mengelak ketika
seisi rumahnya digeledah. Saat ini pihaknya intensif melakukan pengembangan
atas kasus yang menjadi atensinya, guna untuk menguak pelaku lainnya yang
merupakan pemasok barang haram itu.
“Tersangka ini ditangkap setelah
sebelumnya kurirnya ditangkap lebih dulu. Tersangka ini bahkan punya banyak
anak buah alias kurir dan pengedar sabu-sabu di lapangan,” tegas AKP Nanang. Dari
hasil pengungkapan, tersangka merupakan sindikat peredaran sabu antar daerah
yang mejadi target operasi kepolisian.
0 Komentar